Raja Ampat, Papua Barat Daya — Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Mevi Christian K. Tehuteru, melaksanakan kunjungan kerja ke Kodim 1805/Raja Ampat pada Jumat (10/10/2025).
Kunjungan kerja tersebut disambut meriah oleh jajaran Kodim 1805/RA dan masyarakat adat setempat dengan tarian suling tambur, dilanjutkan prosesi adat injak piring sebagai bentuk penghormatan dan ucapan selamat datang di tanah Raja Ampat yang sarat budaya.
Setelah acara penyambutan, Pangdam menerima paparan langsung dari Komandan Kodim 1805/Raja Ampat terkait situasi wilayah, program satuan, serta tantangan geografis yang dihadapi satuan. Dalam kesempatan tersebut, Pangdam juga menyerahkan tali asih kepada Yafet Dam, pemilik hak ulayat atas tanah lokasi Yonif TP 863, sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap masyarakat adat.
Sebagai simbol komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan semangat keberlanjutan, Mayjen TNI Christian juga melakukan penanaman pohon di lingkungan Kodim, dilanjutkan dengan pengarahan kepada seluruh prajurit dan Persit Kodim 1805/RA.
Dalam arahannya, Pangdam menekankan beberapa poin penting yang menjadi prioritas pembinaan satuan, yaitu:
– Penguatan Sarana Transportasi Laut dan Perumahan Prajurit.
Pangdam menegaskan pentingnya ketersediaan sarana transportasi laut untuk menunjang mobilitas satuan di wilayah kepulauan seperti Raja Ampat. Selain itu, ia menyoroti kebutuhan fasilitas perumahan yang layak bagi prajurit agar kesejahteraan anggota meningkat, sehingga dapat menjalankan tugas dengan fokus dan tanpa hambatan logistik.
– Dedikasi dan Loyalitas dalam Tugas Pokok
Prajurit diharapkan menjalankan setiap tugas dengan penuh tanggung jawab dan loyalitas. Pangdam menyampaikan bahwa keberhasilan satuan bawah menjadi tolok ukur kekuatan dan soliditas satuan secara keseluruhan.
– Implementasi Program Kasad Secara Menyeluruh.
Pangdam menginstruksikan agar seluruh prajurit melaksanakan program-program Kasad secara serius dan konsisten. Program tersebut meliputi ketahanan pangan, pembinaan teritorial, penghijauan, hingga kegiatan sosial yang bermanfaat langsung bagi masyarakat.
– Kekompakan dan Sinergi Prajurit-Persit.
Semangat satu rasa antara prajurit dan Persit sangat dibutuhkan dalam membangun satuan yang solid dan harmonis. Pangdam mengajak seluruh anggota untuk menjaga kebersamaan dan semangat gotong royong dalam menyelesaikan setiap tantangan.
– Menjauhi Pelanggaran dan Menjaga Marwah Satuan
Pangdam dengan tegas mengingatkan agar seluruh prajurit menjauhi segala bentuk pelanggaran disiplin maupun hukum. Jika menghadapi permasalahan pribadi atau kedinasan, diimbau agar segera melaporkannya secara berjenjang untuk mencegah dampak yang lebih luas.
Menjaga Integritas dan Nama Baik TNI AD
“Keberhasilan kalian dalam melaksanakan tugas adalah cerminan kualitas TNI AD di mata rakyat. Jadilah prajurit yang bertanggung jawab, berdedikasi tinggi, dan menjadi pelindung masyarakat serta pemersatu bangsa,” tegas Pangdam.
Kunjungan kerja ini merupakan bagian dari rangkaian pembinaan teritorial dan penguatan tugas pokok TNI AD di wilayah Papua Barat Daya, khususnya di daerah kepulauan strategis seperti Raja Ampat.
Dengan kunjungan ini, Kodam XVIII/Kasuari menegaskan komitmennya dalam mendukung operasional satuan di daerah terpencil, memperkuat sinergi dengan masyarakat adat, serta memastikan kesejahteraan dan kesiapan prajurit dalam menjaga kedaulatan NKRI.
(Tim/Red)
