**Kota Probolinggo** — **Jumat (25/10/2024)**, suasana di Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Probolinggo tampak semarak dengan hadirnya pengurus baru untuk Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor. Ketua PCNU Kota Probolinggo menyambut baik langkah penyegaran ini sebagai momen penting untuk menghidupkan kembali semangat organisasi pemuda Nahdlatul Ulama.
Menurut Ketua PCNU, GP Ansor memiliki peran vital sebagai wadah bagi pemuda dalam mendukung gerakan sosial keagamaan. “Sebagai organisasi pemuda NU, GP Ansor perlu terus aktif dalam pengkaderan dan pergerakan. Pembentukan pengurus baru ini diharapkan mampu menggerakkan kembali semangat Ansor yang sempat vakum,” ujarnya.
Salamul Huda resmi menjabat sebagai Ketua PC GP Ansor Kota Probolinggo dan menyambut positif kepercayaan tersebut. Dalam pernyataannya, ia berkomitmen untuk segera melakukan konsolidasi internal guna memperkuat program-program organisasi. “Alhamdulillah, saya sudah menerima Surat Keputusan dari pimpinan pusat GP Ansor. Kami segera menyusun strategi untuk membenahi dan menguatkan GP Ansor sebagai organisasi pemuda yang berpengaruh di masyarakat,” ungkap Salamul Huda.
Lebih lanjut, saat ditanya mengenai sikap organisasi terhadap Pilkada mendatang, Salamul Huda menegaskan komitmen netralitas GP Ansor. “PC GP Ansor Kota Probolinggo tetap netral. Kami tidak akan menjadi alat politik bagi pihak mana pun, namun tetap menghormati hak pilih individu kader,” jelasnya.
Sebagai organisasi yang fokus pada pemberdayaan pemuda, GP Ansor Kota Probolinggo diharapkan mampu meluncurkan berbagai program bermanfaat. Salah satunya adalah meningkatkan intensitas pengkaderan untuk membentuk generasi muda yang berjiwa pemimpin serta memiliki tanggung jawab sosial.
Di sisi lain, Abdul Mujib, mantan ketua yang sebelumnya menjabat, belum memberikan tanggapan saat dihubungi untuk klarifikasi terkait peralihan kepemimpinan ini. Hingga berita ini ditulis, konfirmasi melalui WhatsApp belum mendapatkan jawaban.
Dengan semangat baru, GP Ansor Kota Probolinggo diharapkan dapat kembali hadir sebagai penggerak perubahan di kalangan pemuda Nahdlatul Ulama, serta berperan aktif dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Probolinggo.
*(Edi D/Red/Tim)*