banner 728x250

Korpri Kemendagri Dorong ASN Manfaatkan Marketplace Digital untuk Tingkatkan Kesejahteraan

Korpri Kemendagri Dorong ASN Manfaatkan Marketplace Digital untuk Tingkatkan Kesejahteraan
banner 120x600
banner 468x60

Jakarta – Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) memanfaatkan marketplace digital untuk meningkatkan kesejahteraan finansial. Hal ini disampaikan Sekretaris Pengurus Korpri Kemendagri Belly Isnaeni pada Pelatihan Pemanfaatan Platform Marketplace Digital di Gedung F Lantai 3, Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Senin (28/4/2025).

 

banner 325x300

Belly mengungkapkan, pelatihan pemanfaatan platform marketplace digital telah dibuka secara daring sejak Januari lalu. Kegiatan ini diikuti oleh para ASN di lingkungan Kemendagri. Dia menambahkan, Pegawai Negeri Sipil (PNS) di masa lalu ketika berusaha harus melewati berbagai perizinan, tetapi saat ini aturan tersebut telah bertransformasi.

 

“Ada prosedur yang kita harus lalui, yaitu kepimpinan, ada izin sana, izin sini, dan Alhamdulillah semuanya tidak, tidak ada lagi sekarang, sehingga sebenarnya kita bukan sekadar untuk berusahanya, tapi untuk meningkatkan finansialnya,” katanya.

 

Dia menyoroti pentingnya memanfaatkan peluang di era digital tanpa mengganggu tugas pokok sebagai ASN, serta bagaimana hal tersebut bisa dilakukan secara berkelanjutan. Apalagi, berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN), baru sekitar 22 persen ASN yang memahami teknologi digital dengan baik.

 

“ASN 22 persen cuma, yang paham berkait teknologi. Padahal teknologi itu sekarang kita bisa menjadikan perusahaan,” terangnya.

 

Belly juga membagikan kisah kawannya yang tampak sering bepergian untuk liburan, namun tetap memperoleh penghasilan tinggi melalui usaha daring. Ternyata kawannya tersebut mengikuti program affiliate marketing dan mendapatkan pemasukan hingga empat kali lipat dari gaji PNS selevel pejabat pimpinan tinggi pratama.

 

“Ternyata mereka mengikuti affiliate, misalnya mengikuti bisnis, kemudian mereka dapat uang dari Shopee, sehingga dia di mana-mana pun, dia ada di Jogja, dia ada di Maluku, dia ada di Papua, HP-nya bisa menghasilkan uang dan dia berlibur itu setidaknya per hari bisa masuk sekitar Rp1,5 juta,” ungkapnya.

 

Di akhir sambutannya, Belly mengapresiasi pelaksanaan pelatihan marketplace ini. Pelatihan tersebut diharapkan dapat membuka wawasan peserta tentang berbagai peluang untuk menambah penghasilan, bahkan saat bertugas di luar kota. Ia menambahkan, foto-foto saat dinas di luar daerah pun dapat dimonetisasi melalui platform digital.

 

“Memanfaatkan marketplace digital sebagai saluran produktivitas dan penghasilan finansial. Semoga nanti pertemuan ini, ilmu ini dapat bermanfaat dan menjadi saluran pahala bagi kita semua. Terakhir ingin disampaikan, selamat belajar,” tandasnya.

 

Puspen Kemendagri

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *