Probolinggo – Dalam suasana bulan suci Ramadhan 1446 H, Babinsa Koramil 0820/11 Sumber, Kopda Fatori, turut serta dalam gelaran pasar murah bersubsidi yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Probolinggo. Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Kantor Kecamatan Sumber pada Jumat (14/3/2025) ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.
Pasar murah tersebut diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan, dan Perindustrian Kabupaten Probolinggo. Masyarakat bisa membeli paket sembako dengan harga subsidi sebesar Rp 79.000, yang terdiri dari beras 5 kg, gula pasir 1 kg, dan minyak goreng 1 liter. Harga normal paket ini seharusnya mencapai Rp 105.000, namun dengan subsidi dari pemerintah, warga dapat membelinya dengan harga lebih murah.
Rincian harga subsidi tersebut adalah:
- Beras 5 kg, harga normal Rp 68.000, disubsidi Rp 20.000 menjadi Rp 48.000
- Gula pasir 1 kg, harga normal Rp 18.500, disubsidi Rp 3.000 menjadi Rp 15.500
- Minyak goreng 1 liter, harga normal Rp 18.500, disubsidi Rp 3.000 menjadi Rp 15.500
Dalam kesempatan tersebut, Kopda Fatori menyampaikan bahwa kehadirannya di tengah masyarakat bukan hanya untuk memastikan kelancaran kegiatan, tetapi juga untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga yang berbelanja di pasar murah ini.
“Sebagai Babinsa, kami selalu siap membantu masyarakat dalam berbagai kegiatan, termasuk dalam pasar murah ini. Dengan adanya subsidi dari pemerintah, kami berharap masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokoknya selama bulan Ramadhan dengan lebih mudah,” ujar Kopda Fatori.
Lebih lanjut, ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga ketertiban serta keamanan di lingkungan sekitar.
Kegiatan pasar murah yang dimulai pukul 08.00 WIB dan berakhir pukul 12.00 WIB ini berjalan dengan tertib dan lancar. Warga yang hadir tampak antusias memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih murah.
Pemerintah Kabupaten Probolinggo berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan, terutama di momen-momen penting seperti bulan Ramadhan, guna meringankan beban ekonomi masyarakat. (Pendim0820/Probolinggo)
