Tuban, 2 Desember 2025 — Sidak Humanis Dinas PU dan Kades Ngepon Moch Ali Mansur, Warga Merasa Didengar dan Diperhatikan
Di Desa Ngepon, Kecamatan Jatirogo, suasana pagi terasa hangat ketika jajaran Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tuban datang bersama Kepala Desa Ngepon, Moch Ali Mansur, untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) proyek drainase yang bersumber dari Bantuan Provinsi (Banprov) 2025. Namun sidak kali ini bukan sekadar pemeriksaan pekerjaan — bagi warga Ngepon, kehadiran mereka adalah wujud nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat kecil.
Proyek drainase yang tengah dikerjakan ini menjadi harapan besar bagi warga, mengingat selama bertahun-tahun mereka harus hidup berdampingan dengan genangan air saat musim hujan tiba. Jalan berlumpur, halaman rumah tergenang, hingga lahan pertanian yang rusak menjadi cerita yang akrab mereka alami setiap tahun.
“Kalau sudah hujan deras, air ini cepat sekali naik. Kami khawatir anak-anak terpeleset dan sawah gagal panen,” ujar Mbah Roni, salah satu warga, dengan mata berkaca-kaca. “Dengan adanya drainase ini, semoga kami tidak lagi hidup dalam ketakutan setiap datang musim hujan.”
Kades Ngepon, Moch Ali Mansur, yang turut turun langsung ke titik-titik pengerjaan, tampak tak segan-segan bertanya kepada para pekerja dan memastikan kualitas pekerjaan benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga.
“Kami ingin memastikan setiap rupiah dari bantuan provinsi benar-benar memberikan manfaat. Warga sudah terlalu lama menanti aliran air yang lancar dan lingkungan yang lebih aman,” tegasnya. “Ini bukan sekadar proyek, ini tentang kenyamanan hidup masyarakat kami.”
Dari sisi teknis, tim Dinas PU melakukan pengecekan mendetail terhadap kemiringan saluran, ketebalan pasangan batu, hingga kebersihan aliran. Semua itu dilakukan agar drainase benar-benar berfungsi maksimal dan mampu menampung debit air tinggi saat puncak musim hujan.
Namun di balik itu, yang paling dirasakan warga adalah perhatian. Warga melihat bagaimana pemerintah desa dan kabupaten hadir bukan hanya sebagai pengawas proyek, tetapi sebagai sahabat yang mendengar keluh kesah mereka.
Ibu Sulastri, petani yang lahannya sering terendam, menuturkan betapa sidak kali ini memberi harapan baru.
“Rasanya plong sekali melihat Pak Kades dan petugas PU datang meninjau sendiri. Kami merasa tidak sendirian menghadapi persoalan banjir ini,” ujarnya sambil tersenyum haru.
Proyek drainase Banprov 2025 ini diyakini akan menjadi titik balik bagi warga Desa Ngepon. Selain meningkatkan kualitas infrastruktur, kehadirannya membawa ketenangan, harapan, dan semangat baru bagi masyarakat yang selama ini bergulat dengan persoalan banjir.
Saat rombongan Dinas PU dan Kades Moch Ali Mansur menyusuri jalur proyek, anak-anak tampak melambaikan tangan dari pinggir jalan, seolah menyambut masa depan desa yang lebih cerah.
Harapan warga kini sederhana: drainase yang baik, lingkungan yang sehat, dan kehidupan yang lebih nyaman. Dan hari ini, lewat sidak penuh kehangatan itu, harapan itu mulai terasa semakin dekat.
