Probolinggo – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil 0820/20 Banyuanyar kembali hadir di tengah-tengah petani. Kali ini, mereka melakukan pendampingan dan pengawalan dalam pelaksanaan program serapan gabah petani (Sergap) di Desa Tarokan, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Rabu (5/3).
Batituud Koramil 0820/20 Banyuanyar, Serma F. Rohman, menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk memastikan hasil panen petani terserap dengan baik, serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi petani selama musim panen. “Kami ingin memastikan bahwa gabah yang dihasilkan petani benar-benar terserap dengan optimal, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi bagi mereka,” ujarnya.
Lebih lanjut, Serma F. Rohman menjelaskan bahwa pendampingan ini juga bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah, khususnya di wilayah teritorial Kodim 0820/Probolinggo. “Serapan gabah ini sangat penting dalam menjaga ketersediaan pangan nasional. Kami hadir untuk membantu petani dan memberikan solusi atas berbagai kendala yang mereka hadapi di lapangan,” tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan para petani dan instansi terkait guna mendapatkan gambaran menyeluruh tentang produksi padi di wilayah tersebut. Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan kesejahteraan petani dapat meningkat seiring dengan meningkatnya hasil produksi dan daya serap gabah.
“Kami berharap langkah-langkah ini bisa membantu petani dalam menjual hasil panennya dengan harga yang layak serta memastikan ketahanan pangan tetap terjaga. Kodim 0820/Probolinggo akan terus berupaya mendukung sektor pertanian agar semakin maju dan mandiri,” pungkasnya.
Pendampingan dan pengawalan program Sergap ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen TNI dalam membantu petani di daerah binaan, sekaligus mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional. (Pendim0820/Probolinggo)
