Barabai – Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan bahaya radikalisme dan separatisme di kalangan generasi muda, Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar sosialisasi yang melibatkan para siswa dan mahasiswa. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (25/09/2024) ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman masyarakat tentang ancaman yang dapat merusak keutuhan bangsa.
Dandim 1002/HST, Letkol Inf Fery Perbawa, menyatakan bahwa generasi muda adalah aset penting bagi masa depan bangsa, sehingga perlu dijaga dari pengaruh paham-paham yang berpotensi merusak. “Melalui penguatan nilai-nilai Pancasila dan penanaman karakter yang baik, kita dapat mencegah berkembangnya radikalisme di kalangan masyarakat,” ujar Fery Perbawa.
Dalam sosialisasi tersebut, para peserta diberikan wawasan mendalam terkait akar penyebab radikalisme, dampak negatifnya bagi masyarakat, serta strategi pencegahan. Selain itu, Dandim juga menegaskan pentingnya kerja sama antara TNI dan masyarakat dalam melawan berbagai ancaman yang dapat mengganggu stabilitas nasional.
Muhammad Fikri, salah satu mahasiswa dari STAI Al Washliyah Barabai yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, mengungkapkan apresiasinya terhadap inisiatif yang dilakukan Kodim 1002/HST. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, generasi muda, untuk memahami ancaman radikalisme dan separatisme. Ini membantu kami agar tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal negatif,” ujarnya.
Sosialisasi ini diikuti oleh 60 peserta, termasuk Danramil dan staf Kodim 1002/HST, serta pelajar tingkat SLTA dari berbagai sekolah di wilayah Barabai. Kegiatan ini diharapkan dapat membangun sinergi yang kuat antara TNI dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, serta menangkal berbagai bentuk ancaman radikalisme.
Dengan langkah ini, Kodim 1002/HST menunjukkan komitmennya untuk terus menjaga keamanan dan keutuhan bangsa, serta melindungi generasi muda dari pengaruh paham radikal yang berbahaya. (Pen1002hst)
