banner 728x250
Opini  

Kisruh Insentif PAUD Desa Tubmonas: Guru Tak Terima Hak, Kades Tegaskan Sudah Dibayar

Kisruh Insentif PAUD Desa Tubmonas: Guru Tak Terima Hak, Kades Tegaskan Sudah Dibayar
banner 120x600
banner 468x60

Soe, NTT – Polemik terkait insentif guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kembali mencuat di Desa Tubmonas, Kecamatan Kuatnana, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur. Hingga pertengahan tahun 2025, insentif guru PAUD untuk tahun anggaran 2023 disebut belum direalisasikan.

Hal ini terungkap saat awak media berbincang dengan tiga tenaga pendidik PAUD Olif Tataf, yakni Yohana Bantaika, Susanty Seko, dan Yopatra Naitbiho, ketika pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) di desa setempat beberapa waktu lalu.

banner 325x300

Menurut Yohana Bantaika, insentif yang biasanya mereka terima setiap enam bulan sekali sejak beberapa tahun terakhir, pada tahun 2023 sama sekali tidak mereka dapatkan. “Tahun-tahun sebelumnya kami selalu terima insentif, masing-masing Rp1.600.000 per orang untuk enam bulan. Tahun 2022 sempat dikurangi jadi dua orang penerima, dan uangnya kami bagi rata. Tapi tahun 2023 tidak cair sama sekali,” jelas Yohana.

Ia mengaku telah mempertanyakan hal tersebut kepada pihak desa saat pembagian insentif tahun 2024. “Waktu saya tanya, jawabannya tunggu satu atau dua hari lagi. Tapi sampai pertengahan 2024 dalam musyawarah desa, saya tanyakan lagi dan dijawab bahwa dana itu sudah menjadi SILPA (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran),” ungkapnya.

Dari pantauan media ini, di Desa Tubmonas terdapat tiga lembaga PAUD. Salah satu di antaranya dikelola langsung oleh Kepala Desa, namun kini informasinya sudah tidak aktif lagi.

Dalam rapat sosialisasi insentif untuk tenaga kesehatan dan PAUD, Yohana juga mengusulkan agar semua guru PAUD di desa tersebut mendapatkan hak insentif meski nominalnya kecil. “Kalau pun hanya Rp100.000 per orang, kami sangat bersyukur, agar semua guru bisa merasakan perhatian pemerintah desa,” harapnya.

Para guru PAUD berharap ke depannya perhatian terhadap pendidikan anak usia dini di desa mereka semakin meningkat. “Kami tetap semangat membangun kampung halaman dan ikut mencerdaskan generasi bangsa,” ujar Yohana.

Saat dikonfirmasi, Kepala Desa Tubmonas, Arkilaus L. Sae membantah adanya tunggakan pembayaran insentif. Menurutnya, insentif PAUD Olif Tataf tetap dibayarkan setiap tahun. “Bukti pembayaran ada dalam laporan pertanggungjawaban (SPJ) desa,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi lanjutan terkait perbedaan informasi dari kedua pihak tersebut.

Narasumber: Apolos Selan

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *