banner 728x250

Kodim 0820/Probolinggo Dukung Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional di Dringu

Kodim 0820/Probolinggo Dukung Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional di Dringu
banner 120x600
banner 468x60

Probolinggo – Dalam rangka mendukung dan mensukseskan program Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional, Kodim 0820/Probolinggo melalui jajaran Koramil terus hadir di tengah-tengah petani dengan turut serta dalam berbagai tahapan pertanian, mulai dari pengolahan, penanaman, perawatan hingga panen. Salah satu kegiatan tersebut dilakukan oleh Koramil 0820/22 Dringu di Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, pada Minggu (16/2).

Sertu Umar Makruf, anggota Koramil 0820/22 Dringu, menyampaikan bahwa ketahanan pangan nasional adalah kondisi di mana setiap warga negara memiliki akses terhadap pangan yang cukup, aman, dan bergizi. Oleh karena itu, pendampingan terhadap petani sangat penting guna meningkatkan produktivitas dan menjaga stabilitas pangan.

banner 325x300

“Sebagai upaya meningkatkan ketahanan pangan nasional, pemerintah pusat telah mencanangkan Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional dengan beberapa langkah strategis, seperti membangun dan merehabilitasi jaringan irigasi, membangun bendungan, memodernisasi sistem irigasi, menjaga kebersihan saluran irigasi, mengendalikan impor dan ekspor pangan, serta memperkuat infrastruktur pertanian,” ujar Sertu Umar Makruf.

Ia menambahkan bahwa ketahanan pangan nasional menjadi hal yang sangat krusial bagi Indonesia, mengingat besarnya jumlah penduduk dan luasnya cakupan geografis. Beberapa faktor utama dalam ketahanan pangan meliputi ketersediaan pangan, stabilitas pasokan, aksesibilitas terhadap pangan, serta pemanfaatan pangan yang optimal.

“Sumber daya pertanian, baik penyuluh maupun petani, harus bergerak cepat dalam mengambil peran aktif untuk menjaga ketahanan pangan. Kunci utama dalam gerakan ini adalah peningkatan produksi, dan segala sumber daya serta dukungan perlu difokuskan pada musim tanam yang sedang berlangsung maupun yang akan datang,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa pemerintah melalui TNI telah menerapkan pendekatan yang holistik dalam sektor pertanian. Dukungan yang diberikan tidak hanya terbatas pada bantuan sarana dan prasarana, tetapi juga meliputi pendampingan dari hulu hingga hilir, mulai dari penyiapan lahan hingga pengolahan hasil pertanian.

“Mari kita bersinergi untuk meningkatkan kualitas serta hasil pertanian yang berkelanjutan. Dengan demikian, kita tidak hanya menjaga ketahanan pangan nasional tetapi juga turut serta dalam memajukan sektor pertanian Indonesia,” pungkasnya.

Sebagai bagian dari implementasi program ini, Kodim 0820/Probolinggo melalui Koramil 0820/22 Dringu tidak hanya melakukan pendampingan teknis kepada petani, tetapi juga ikut serta dalam proses penanaman padi di lahan warga binaan di Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Langkah ini diharapkan dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan menjaga ketahanan pangan di tingkat lokal maupun nasional.

(Pendim 0820 Probolinggo)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *